
freebet tanpa deposit
Judi online berkembang pesat di dalam perihal popularitas, pangsa pasar dan produk yang ditawarkan. Pasar perjudian world online bernilai miliar pada tahun 2013, dengan perkembangan tahunan yang dikehendaki sebesar 10,1% pada tahun 2018. Judi online menyumbang kira-kira 8–10% dari keseluruhan pasar perjudian di dunia pada tahun 2012, dan proporsi ini tampaknya meningkat.
Secara global, produk judi online terbesar adalah taruhan, menguasai 53% pasar judi online, diikuti oleh permainan kasino (termasuk mesin slot/pokies/mesin permainan elektronik, 25,4%), poker (14,2%), dan bingo (7,4%). ). Secara internasional, jadi banyak yurisdiksi yang melegalkan dan mengatur judi online. Hal ini mengikuti pengakuan atas sulitnya menegakkan larangan dan faedah regulasi, termasuk mensyaratkan beberapa langkah minimalisasi bahaya untuk menambah perlindungan konsumen, dan menghasilkan pendapatan perpajakan.
Meskipun prevalensi perjudian Internet tampaknya relatif rendah, partisipasi meningkat pesat, khususnya di yurisdiksi yang mengizinkan akses ke website yang diatur. Misalnya, di Australia sehabis legalisasi taruhan Internet dan permainan lotere, tingkat prevalensi perjudian Internet meningkat dari kurang dari 1% pada tahun 1999 menjadi 8,1% pada tahun 2011. Demikian pula di Inggris, kebanyakan 16% responden sudah berpartisipasi di dalam setidaknya satu wujud judi online di dalam 4 minggu sebelumnya. Sebagai perbandingan, hanya 6% dari populasi Inggris yang memakai Internet untuk berjudi pada tahun lalu di tahun 2007, biarpun angka ini tidak termasuk pembelian tiket lotre online, yang bisa saja sudah menambah tingkat partisipasi.
Penggunaan judi online bisa saja akan tetap tumbuh gara-gara platform online menjadi jadi digunakan untuk terlibat di dalam kegiatan hiburan dan rekreasi, termasuk lewat telepon dan perangkat nirkabel lainnya. Penelitian menyatakan bahwa motivator dan keuntungan judi online yang paling kerap dilaporkan adalah kemudahan dan aksesibilitas mode ini. Keuntungan lain yang lazim dinyatakan dari perjudian Internet termasuk nilai duwit yang lebih besar, termasuk tingkat pembayaran dan bonus, kecepatan dan kemudahan judi online, lebih banyak produk dan opsi taruhan, dan kenyamanan fisik gara-gara sanggup berjudi dari rumah.
Judi online mewakili perubahan mendasar di dalam cara pembeli terlibat di dalam perjudian, dan ketakutan sudah diungkapkan oleh bermacam pemangku kepentingan mengenai perubahan ini. Kerugian yang dikutip oleh penjudi Internet termasuk lebih ringan menggunakan duwit secara online, benar-benar nyaman dan ketakutan mengenai keamanan akun.
Kekhawatiran lain termasuk bahwa aksesibilitas yang tinggi ke perjudian Internet sanggup menambah perjudian, khususnya di kalangan pemuda yang sadar teknologi, dan membawa dampak peningkatan insiden dan prevalensi perjudian yang tidak teratur. Kekhawatiran ini sudah membawa dampak anjuran untuk judi online dilarang, atau sebaliknya diatur, di dalam usaha untuk melembagakan kebijakan untuk meminimalkan bahaya. Bukti tunjukkan bahwa ada hubungan, walau kompleks, antara ketersediaan kesempatan perjudian dan peningkatan tingkat kasus berkaitan. Akibatnya, telah ditegaskan bahwa akses gampang ke perjudian yang disediakan oleh mode Internet mampu menyebabkan perkembangan atau eksaserbasi kasus judi online terpercaya.
Judi Online Memili Beragam Manfaat dan Fitur Lengkap
Judi online juga miliki lebih dari satu fitur unik yang mampu menimbulkan risiko bahaya tambahan, khususnya bagi populasi yang rentan. Judi online tidak sama berasal dari perjudian darat khususnya dalam hal ketersediaannya yang konstan, akses gampang dan kapabilitas untuk bertaruh selama periode tanpa gangguan secara pribadi, difasilitasi oleh lingkungan Internet yang interaktif dan imersif. Penggunaan wujud uang digital (misalnya kartu kredit, transfer bank elektronik, dan dompet elektronik) tampaknya mengarah pada peningkatan perjudian dan kerugian, khususnya bagi penjudi bermasalah, dikarenakan orang menjadi bahwa mereka tidak menghabiskan uang ‘nyata’.
Survei tunjukkan bahwa 19–28% penjudi online melaporkan lebih gampang menghabiskan lebih banyak uang secara online [20, 39], pas 15% menganggap wujud ini lebih menyebabkan ketagihan daripada perjudian darat. Sifat imersif berasal dari judi online juga sadar melalui laporan bahwa penjudi poker, khususnya yang mengalami masalah, lebih mungkin melaporkan gangguan pada pola tidur dan makan mereka daripada penjudi darat.
Data yang dikumpulkan oleh sarana perawatan perjudian tunjukkan bahwa judi online pas ini memberikan kontribusi kecil, namun konsisten berkembang, pada kasus perjudian di antara mereka yang melacak perlindungan formal. Survei telah mendapatkan bahwa penjudi bermasalah online secara vital lebih kecil kemungkinannya untuk melacak perlindungan formal dibandingkan dengan penjudi bermasalah berbasis lahan. Ini tunjukkan bahwa kasus yang berkaitan dengan perjudian Internet mungkin kurang terwakili dalam sampel pencarian pengobatan dan cenderung meningkat seiring pas dikarenakan lebih banyak orang berpartisipasi dalam mode ini dan tingkat keparahan kasus meningkat.
Kekhawatiran awal atas pengaruh berbahaya berasal dari perjudian Internet masuk akal dikarenakan banyak penelitian telah mendapatkan tingkat keparahan kasus perjudian yang lebih tinggi di antara sampel Internet dibandingkan dengan penjudi non-Internet.
Misalnya, dalam survei prevalensi perwakilan nasional Australia, tingkat kasus perjudian secara total di antara penjudi non-Internet Australia adalah 0,9%. Sebagai perbandingan, tingkat di antara penjudi Internet tiga kali lebih tinggi pada 2,7%. Kurang berasal dari 60% penjudi Internet diklasifikasikan sebagai penjudi non-masalah, dibandingkan dengan lebih berasal dari 80% penjudi non-Internet, yang merupakan perbedaan yang signifikan. Selain itu, skor umumnya PGSI penjudi Internet secara vital lebih tinggi daripada penjudi non-Internet.
Fakta dan Hitungan Statistik Tak Terduga
Demikian pula, total 16,4% penjudi Internet diklasifikasikan sebagai penjudi tengah atau penjudi bermasalah, dibandingkan dengan tingkat 5,7% di antara penjudi non-Internet. Namun, ada sedikit bukti yang ada yang bakal memungkinkan penyebab kasus perjudian berkaitan Internet untuk ditentukan, dan lebih dari satu besar studi longitudinal berisi amat sedikit penjudi Internet untuk memberikan pemikiran yang berarti. Meskipun lebih dari satu indikasi korelasi positif, jalinan antara partisipasi judi online dan kasus belum dikonfirmasi. Beberapa penelitian telah mendapatkan tingkat kasus perjudian yang serupa di antara penjudi Internet dan berbasis darat.
Penelitian juga tunjukkan bahwa amat sedikit penjudi online yang berjudi secara eksklusif secara online. Analisis lebih lanjut berasal dari studi prevalensi yang mengontrol faktor-faktor seperti variabel demografis dan keterlibatan perjudian telah mendapatkan bahwa partisipasi dalam judi online tidak secara independent memprediksi tingkat keparahan kasus perjudian.
Misalnya, walau penjudi Internet lebih cenderung diklasifikasikan sebagai berisiko atau mengalami kasus perjudian dalam survei perwakilan nasional, ketika variabel lain dikendalikan, partisipasi perjudian Internet tidak memprediksi tingkat judi togel online.

Studi Prevalens Terhadap Permainan Yang Sangat Digandrungi
Demikian pula, gunakan data berasal dari Studi Prevalensi Perjudian Inggris 2007, LaPlante dan kawan mendapatkan bahwa format perjudian (khususnya judi online) dan perjudian bermasalah tidak berkaitan secara vital ketika keterlibatan perjudian dimasukkan dalam type (berdasarkan kuantitas kesibukan perjudian yang digunakan dalam model). 12 bulan terakhir).
Temuan ini tidak sama dengan pemikiran sebelumnya, dan tunjukkan pentingnya mengendalikan faktor perancu. Bukti lebih lanjut untuk mempertanyakan sejauh mana perjudian Internet tingkatkan tingkat perjudian bermasalah mampu diambil berasal dari studi prevalensi. Meskipun tingkat perjudian Internet meningkat di lebih dari satu yurisdiksi, sedikit bukti yang ditemukan tunjukkan bahwa prevalensi perjudian bermasalah telah meningkat.
Analisis di 30 yurisdiksi Eropa gagal mengidentifikasi jalinan apa pun antara larangan judi online, sistem lisensi perjudian, tingkat kesempatan perjudian legal, dan prevalensi gangguan perjudian.
Bukti muncul bahwa judi online tidak hanya memprediksi persoalan perjudian tapi juga bahwa ketika variabel lain dikendalikan, individu yang berjudi online bisa saja punyai tingkat persoalan perjudian yang lebih rendah. Studi yang sudah mengisolasi penjudi hanya Internet sudah menemukan bahwa penjudi ini punyai tingkat persoalan perjudian yang lebih rendah daripada penjudi yang hanya berjudi offline dan mereka yang menggunakan mode online dan offline.
Penjudi yang terlibat dalam mode online dan offline tampaknya punyai risiko kerugian terbesar, yang bisa saja perihal bersama dengan keterlibatan perjudian mereka yang lebih besar secara keseluruhan.
Hubungan antara Internet dan perjudian bermasalah bisa saja dimediasi oleh pemakaian perjudian berbasis darat. Sebuah studi yang meneliti kesibukan akun perjudian Internet aktual dikombinasikan bersama dengan ukuran laporan diri berasal dari persoalan perjudian memastikan bahwa keterlibatan perjudian, seperti yang ditunjukkan oleh kuantitas permainan yang dimainkan dan hari taruhan yang ditempatkan pada tahun lalu, adalah prediksi persoalan perjudian di antara sampel penjudi Internet. dianalisis.
Hasil ini berkelanjutan bersama dengan banyak penelitian yang menyatakan bahwa problem perjudian perihal bersama dengan tingkat keterlibatan yang tinggi (dalam hal pengeluaran, waktu, frekuensi, dan variasi bentuk perjudian yang digunakan) dalam judi poker online.
Oleh sebab itu, penelitian menyatakan bahwa penjudi yang terlalu terlibat lebih condong terlibat bersama dengan mode Internet, juga mereka yang punyai persoalan perjudian, daripada penjudi yang kurang terlibat. Namun, sebuah penelitian yang memperbandingkan data tabiat berasal dari web site judi online bersama dengan laporan diri mengenai persoalan perjudian menemukan bahwa tidak semua penjudi yang terlalu terlibat berisiko mengalami persoalan perihal perjudian, dan juga, tidak semua penjudi bersama dengan keterlibatan rendah diskrining secara negatif untuk persoalan perihal perjudian.
Temuan Mencengangkan Para Ahli
Ini adalah temuan mutlak sebab menyatakan (tidak mengejutkan) bahwa indeks perjudian tunggal (seperti frekuensi perjudian, atau pengeluaran) tidak cukup untuk memprediksi persoalan perjudian. Keterlibatan dalam judi online tampaknya lebih bisa saja terjadi di antara penjudi bersama dengan persoalan yang ada dibandingkan bersama dengan penjudi yang tidak bermasalah. Studi sudah menemukan bahwa sepertiga sampai 1/2 berasal dari penjudi online yang mengalami persoalan perjudian mengaitkannya bersama dengan bentuk perjudian berbasis darat, dan lebih berasal dari setengahnya melaporkan bahwa mereka punyai persoalan yang sudah ada sebelum saat mereka berjudi online.
Ini berkelanjutan bersama dengan satu penelitian yang melaporkan bahwa penjudi Internet bermasalah lebih menentukan perjudian berbasis darat daripada perjudian Internet. Beberapa penelitian sudah menyelidiki jenis perjudian yang paling bisa saja perihal bersama dengan persoalan yang perihal bersama dengan perjudian Internet.
Dalam survei nasional Australia, hampir 1/2 berasal dari semua penjudi menyatakan bahwa mesin permainan elektronik berbasis darat adalah penyebab utama persoalan mereka, juga di antara penjudi Internet.
Penjudi online bisa saja besar mengaitkan persoalan mereka bersama dengan permainan kasino, taruhan olahraga dan ras, dan poker. Secara khusus, taruhan olahraga tampaknya dikaitkan bersama dengan risiko sedang dan perjudian bermasalah, sebuah temuan yang tidak direplikasi di antara penjudi yang hanya berbasis darat.
Temuan Spesifik Berdasarkan Gejolak di Seluruh Dunia
Namun, temuan ini bisa saja spesifik untuk konteks Australia sebab taruhan olahraga adalah keliru satu berasal dari sedikit bentuk hukum judi online. Sebaliknya, untuk sebagian penjudi bermasalah Internet, mode perjudian ini tampaknya jadi penyebab persoalan terdekat, bersama dengan penjudi bermasalah melaporkan bahwa persoalan mereka di awali setelah mereka pertama kali berjudi online dan kira-kira setengahnya secara spesifik menghubungkan persoalan bersama dengan mode ini.
Hasil ini berkelanjutan bersama dengan temuan penelitian lain, menyatakan bahwa untuk sebagian penjudi bermasalah, judi online memainkan peran kausal yang penting, sementara yang lain punyai persoalan yang ada, yang bisa saja diperburuk oleh judi online.
Namun, sebagian besar penelitian yang meneliti jalinan antara judi online dan persoalan berwujud cross-sectional, yang tidak terlalu mungkin untuk menentukan kausalitas dan laporan diri tunduk pada bias dan bergantung pada keakuratan pelaporan.
Penelitian longitudinal bakal jadi tambahan mutlak untuk bidang ini untuk menangani persoalan ini. Seiring meningkatnya popularitas dan pemakaian judi online, bisa saja generasi penjudi selanjutnya bakal menggunakan mode Internet lebih awal dalam karir perjudian mereka, yang dapat menambah jatah individu yang mengalami persoalan yang dikaitkan bersama dengan mode ini.
Namun, ada pernyataan yang berkembang bahwa penjudi online adalah kelompok yang heterogen, dan penelitian mesti mempertimbangkan bagaimana tabiat judi online dapat diintegrasikan secara lebih luas bersama dengan situs judi bola online.

Dipengaruhi Oleh Variabel Demografis
Analisis variabel demografis membuktikan bahwa penjudi memiliki masalah Internet secara total tidak mewakili kelompok yang jelas tidak sama dari penjudi yang mengalami persoalan berkenaan perjudian darat. Faktor risiko untuk persoalan judi online yang diidentifikasi juga jadi laki-laki, orang dewasa yang lebih muda, dan berasal dari latar belakang budaya yang beragam.
Hubungan berkelanjutan yang ditemukan antara perjudian Internet yang memiliki masalah dan usia yang lebih muda membuktikan bahwa populasi ini amat rentan terhadap bahaya yang berkenaan bersama dengan bentuk ini, dan pemanfaatan perjudian Internet di antara laki-laki muda adalah tempat yang butuh perhatian lebih lanjut dalam hal penelitian dan juga meminimalkan bahaya.
Faktor risiko yang diidentifikasi tampaknya tidak universal; misalnya, Gainsbury, Russell, Wood, Hing, dan Blaszczynski mendapatkan bahwa penjudi Internet memiliki masalah lebih condong berusia muda, tidak cukup berpendidikan, dan miliki pinjaman lebih besar daripada penjudi Internet yang tidak bermasalah.
Sebuah studi sesudah itu mendapatkan hanya usia yang tidak sama antara penjudi memiliki masalah Internet dan non-Internet ketika mengontrol partisipasi perjudian Internet, dan tidak ada perbedaan yang vital berdasarkan pendidikan atau pendapatan.
Sebaliknya, Jiménez-Murcia dan rekan mendapatkan bahwa penjudi memiliki masalah online miliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi dan standing sosial ekonomi yang lebih tinggi daripada penjudi memiliki masalah non-Internet; namun, ke dua kelompok membuktikan profil psikopatologis atau karakteristik kepribadian yang serupa.
Studi Lain Yang Relevan Terkait Keuntungan Judi Online
Studi lain juga mendapatkan bahwa penjudi online lebih condong miliki tingkat pendidikan dan profil sosial ekonomi yang lebih tinggi, dan juga tingkat persoalan perjudian yang lebih tinggi daripada penjudi non-Internet. Namun, ini adalah asosiasi yang tidak mengontrol hubungan antar variabel supaya susah untuk menarik analisis tegas mengenai persoalan dibandingkan bersama dengan penjudi Internet non-masalah. Kemungkinan profil mereka yang berisiko mengembangkan persoalan perjudian Internet dapat beralih dikarenakan mode perjudian ini jadi lebih di terima dan digunakan secara luas dan penelitian lebih lanjut dilakukan.
Studi juga mendapatkan tingkat komorbiditas kesehatan dan kesehatan mental yang lebih tinggi, juga merokok dan mengkonsumsi alkohol, dan juga penyalahgunaan atau ketergantungan zat, dan gangguan mood di antara Internet dibandingkan bersama dengan penjudi non-Internet.
Satu studi mendapatkan bahwa frekuensi judi online secara vital berkenaan bersama dengan kesehatan fisik dan mental yang buruk, sehabis mengendalikan demografi dan perjudian patologis, namun frekuensi perjudian secara total tidak. Sebuah studi yang meneliti analisis irasional dan keliru mendapatkan bahwa tingkat yang lebih besar dari kognisi yang keliru secara vital memprediksi tingkat keparahan persoalan perjudian ketika mengendalikan variabel lain di antara penjudi Internet.
Karena komorbiditas psikologis dan analisis irasional berkenaan bersama dengan persoalan di antara penjudi darat atau lotre, hasil ini membuktikan bahwa karakteristik klinis penjudi memiliki masalah Internet serupa bersama dengan penjudi offline.
Ada juga bukti bahwa penjudi memiliki masalah Internet miliki tingkat pemanfaatan narkoba dan alkohol yang lebih tinggi daripada penjudi yang tidak bermasalah. Analisis dari 1119 survei yang diselesaikan oleh penjudi online membuktikan bahwa dibandingkan bersama dengan penjudi yang tidak bermasalah, penjudi memiliki masalah lebih condong merokok, miliki disabilitas, dan minum alkohol kala berjudi online.
Berkisar Pada Masalah Gangguan Psikis dan Mental
Ini berkelanjutan bersama dengan tingkat gangguan mood dan pemanfaatan zat yang lebih tinggi dan melukai diri sendiri di antara para penjudi Internet yang amat terlibat. Sebuah survei telephone di Australia mendapatkan bahwa pemanfaatan obat-obatan terlarang adalah prediktor yang vital untuk miliki tingkat persoalan perjudian yang lebih besar.
Hasil ini kemungkinan membuktikan bahwa penjudi online yang berisiko mengalami persoalan perjudian bisa terlibat dalam bermacam tabiat pengambilan risiko, misalnya, dikarenakan tingkat impulsif yang tinggi. Meskipun demikian, interaksi antara judi online, masalah perjudian, dan masalah kesegaran mental lainnya masih belum jelas. Misalnya, beberapa penelitian di Swedia tidak menopang kesimpulan bahwa judi online bakal menarik orang dengan bantuan sosial yang rendah, masalah psikologis, masalah fisik, atau masalah kesegaran layaknya mengonsumsi alkohol yang berisiko.
Demikian pula, agen judi online terpercaya lebih cenderung melaporkan dampak kesegaran dan psikologis berasal dari perjudian bermasalah daripada penjudi Internet dalam sebuah penelitian di Australia yang membandingkan penjudi berisiko dan penjudi bermasalah.
Selain itu, dalam survei telephone Australia yang representatif secara nasional, penjudi online lebih kecil kemungkinannya untuk minum alkohol dan merokok waktu mereka berjudi online daripada waktu berjudi di area berbasis darat, menunjukkan bahwa mereka tidak kemungkinan pakai mode Internet untuk jauhi pembatasan merokok atau alkohol.